Saat ini rekan-rekan guru yang beruntung sedang berlomba mengumpulkan portofolio guna memperoleh sertifikasi yang jelas berefek terhadap kesejahteraan (adanya tunjangan profesi dan fungsional). Berbagai akibat sangat menodai profesi guru bahkan melemparkan guru ke dalam titik nadir dalam menjalankan profesinya (keikut sertaan dalam program pelatihan hanya untuk mendapatkan sertifikat, manipulasi berkas bahkan kolusi antara pemilik portofolio dan penilai).
Dalam bukunya The Courage to teach, Parker Palmer(2003) mengatakan, bahwa menjadi guru bukan sekedar melakukan pekerjaan biasa, tapi juga memenuhi panggilan hati dan melakukan perjalanan spiritual. Dimana dalam menjalankan profsinya seorang guru harus terus menerus mengaitkan dirinya dengan tiga hal yaitu diri sendiri dengan anak didik dan bidang pengetahuan dan ketrampilan yang diampunya. Disadur dari harian Kompas, Sabtu 24 Nopember 2007, Anita Lie.
